Buku berisikan permasalahan upaya pengembangan wisata budaya warisan budaya dunia Ombilin Coal Mining Heritage of Sawahlunto (OCMHS) melalui pengembangan warisan alam dan budaya lokal, kebutuhan Bahasa Inggris pariwisata (tourism English), dan teknologi Virtual Reality (VR) untuk mengenalkan atraksi wisata kepada masyarakat internasional.
Dalam konteks pengembangan ini, pariwisata warisan dunia OCMHS adalah pariwisata budaya yang menjual warisan budaya OCMHS dan warisan budaya lokal sebagai atraksi wisata. Warisan-warisan budaya itu dipasarkan ke masyarakat dunia dengan dukungan teknologi VR dan Bahasa Inggris khusus pariwisata warisan budaya OCMHS. Data statistik pariwisata menunjukan bahwa pariwisata warisan budaya bangsa ini banyak diminati oleh wisata manca negara (foreign tourist). Desa-desa destinasi wisata di Indonesia, termasuk desa-desa wisata masyarakat suku indigenous sekalipun seperti desa Mentawai dikunjungi oleh wisata asing.
Penulis menemukan bahwa wisata budaya OCMHS belum begitu banyak diminati, kunjungan wisatawan rendah, dan masyarakat belum banyak mengenal dan mengetahui wisata warisan dunia. Atas dasar kondisi tersebut, perlu adanya upaya alternatif perkembangan pariwisata warisan budaya dunia OCMHS agar seiring dengan perkembangan berbagai detinasi wisata budaya di Indonesia. Buku ini berisikan berbagai warisan budaya nominasi OCMHS, warisan alam dan budaya lokal di kawasan OCMHS, kebutuhan Bahasa Inggris pariwisata berbasis warisan budaya, dan Virtual Reality warisan-warisan tersebut untukpengembangan wisata warisan dunia OCMHS.
Reviews
There are no reviews yet.